Menurut survey, orang Indonesia rata-rata membuka Internet baik itu dari Smartphone maupun PC sekitar 3 sampai 8 jam sehari, dan yang paling banyak di kunjungi adalah Youtube, Facebook dan Instagram. Kecenderungan membuka aplikasi ini, bagi sebagian orang akan membuat mereka membeli paket kuota internet yang cukup besar. Terkadang, kuota 5-10GB pun bisa habis dalam sehari, jika terus menerus browsing dan menonton video.

Kebutuhan kuota data yang banyak, tidak sejalan dengan budget untuk pembelian pulsa qouta internet, sehingga bagi sebagian orang-orang yang cerdas, mereka mencari cara bagaimana bisa mendapatkan internet gratis. Internet gratis bisa di dapat di cafe-cafe seperti coffe shop, mereka menyediakan wifi gratis bagi pelanggan di cafe mereka agar mereka betah dan mau kembali lagi ke cafe tersebut. Ada juga wifi perkantoran yang free, sebenarnya diperuntukan untuk karyawannya agar mudah mendapatkan akese wifi di kantor, tetapi sinyal bisa di dapat dari luar area perkantoran tersebut. atau numpang wifi RPTRA juga bisa, masih legal karena status wifi nya open. Tetapi ada yang lebih hebat lagi, adalah yang niat banget untuk ngehack alias ngebobol wifi orang yg udah dipassword.

Disini tidak membahas bagaimana membobol nya, tapi bagaimana WiFi kita tidak kecolongan lagi dipakai oleh orang-orang yang tidak dikenal, masuk sembarangan di jaringan kita dan mengambil bandwith yang cukup besar buat mereka browsing-browsing dan Youtube-an atau Instagram-an. Mudah kita kenali jika ada beberapa orang yang sering nongkrong di depan rumah kita, terus mereka pada fokus pada hape nya saja dan internet di tempat kita sudah mulai terasa lemot, bisa jadi mereka adalah para hijacker wifi kita. Sudah saat nya kita melindungi hak properti kita dari tangan-tangan jahil tersebut.

Berikut cara-cara mengatasi nya:

1. Mengganti Password bawaan pabrik untuk modem router anda
   Gunakan password yang unik dan susah di tebak, semakin panjang dan variasi nya acak para pembobol akan semakin susah meretas nya.
2. Ganti nama SSID Router yang default dari pabrikan, dan jika memungkinkan, buat SSID nya menjadi hidden.
   Dengan membuat SSID tidak di broadcast maka alat penerima seperti handphone saat men-scan wifi di area router tidak dapat menditeksi nya (terlihat seperti tidak ada wifi)
3. Gunakan login enkripsi untuk WiFI dengan WPA2
   Semakin sulit enkripsi password wifi , semakin sulit mereka membobol jaringan WiFi kita.
4. Matikan fitur WPS
   Fitur ini dapat membuat perangkat yang kita punya lebih cepat, karena kita cukup memasukan pin yang sudah kita ketahui untuk bisa terkoneksi dengan Router dan mendapat akses WiFi.
5. Mengaktifkan MAC Filtering
   Dengan mengaktifkan ini, berarti Router di paksa hanya melakukan koneksi kepada nomor MAC yang sudah terdaftar di settingan router tersebut. Selain nomor yang terdaftar tidak akan bisa konek ke router.
6. Untuk Monitoring secara real time, jika Router yang kita punya masih belum punya aplikasi khusus yang bisa monitoring realtime kita bisa menggunakan aplikasi Blok Wifi FreeLoader. Jika kita punya router yang canggihan dikit, biasanya sudah di sematkan aplikasi dari android yang bisa terhubung langsung ke router kita. Jika alat yang baru saja mengakses jaringan WiFi kita, maka aplikasi tersebut langsung menginformsikan (push notification) sehingga kita bisa langsung mengecek siapa yang terhubung, dan bisa mengambil keputusan apakah user yang baru masuk tersebut akan kita blok atau di biarkan saja.

Semoga cara-cara ini bisa membantu teman-teman dalam melindungi WiFi kalian dari para pembobol pembobol WiFi. Jika ada pertanyaan bisa di berikan di kolom komen.